Type Here to Get Search Results !

LEBIH BAIK DIAM


Oleh: Rita Mutiara

Saat dihadapkan pada suatu masalah, tetaplah untuk menyikapi dengan bijaksana. Jika anda menanggapi tanpa berpikir panjang akan menyebabkan reaksi yang salah yang disesali di kemudian hari.

Dalam suatu kondisi tertentu sikap diam berarti membiarkan diri memberi waktu untuk menjernihkan pikiran, sehingga lebih fleksibel dalam mengambil pilihan keputusan.

Dalam keadaan kacau dan tertekan, akan membuat seseorang tidak bisa berpikir jernih. Keadaan kacau dan tertekan bisa menjadi penyebab salah dalam mengambil keputusan.

Dengan mengambil waktu untuk diam, memberikan jeda sejenak untuk bisa berpikir dengan logis. Mencerna pelan-pelan permasalahan yang terjadi. Sehingga masalah yang dihadapi bisa disikapi dengan tepat. Diam adalah emas, yang lentur dan mampu membuat kita lebih tenang dalam keadaan tertekan.

Buat si pribadi introvert menanggapi persoalan tentu dengan sikap lebih banyak diam. Ia tak terbiasa merespon dengan cepat perlakuan orang lain kepadanya meski hal itu membuatnya tersinggung. Diamnya si pribadi introvert bukan karena takut, tapi ia tidak mudah mengungkapkan perasaan.

Apakah sikap diam merupakan sikap yang salah ? Belum tentu.

Umar Bin Khattab, sahabat Nabi yang dijamin masuk surga berucap, “Aku tidak pernah sekalipun menyesali diamku, tetapi aku berkali-kali menyesali bicaraku” (Umar bin Khattab)

Artinya sikap diam lebih menyelamatkan dari kekeliruan dan daripada bicara. Semakin banyak bicara, semakin banyak kesalahan dibuat.

Di era digital tidak hanya secara lisan tapi juga kata yang ditulis diungkapkan. Membuat status sering dijadikan tempat curahan hati, atau sarana eksistensi diri. Tidak selalu lisan atau tulisan yang dinyatakan mengandung kebaikan. Mungkin bisa menyinggung perasaan orang lain atau menghakimi perbuatan seseorang, padahal tak mengerti akar permasalahan, malah mengakibatkan terjadinya fitnah.

Apalagi jika yang diungkapkan cacian, keluh-kesah, dan segala keburukan lainnya. Medsos seharusnya menjadi ikhtiar kita untuk menjadi lebih baik. Lewat kata-kata dari lisan dan tulisan yang memberi semangat, inspirasi, dan renungan bagi hamba-hamba Allah yang berusaha memantaskan diri menuju keridhoan-Nya.

Keterbukaan informasi tantangan bagi mukmin untuk dapat menahan diri, menjaga lisan. Seseorang akan tampak lebih bijak jika menunjukan bukti dengan perilaku daripada hanya ucapan.

Pandangan secara umum, mengganggap diam sebagai sebuah kekalahan dan ketidakmampuan. Oleh karena itu medsos menjadi ramai, demikian pula di dunia nyata.

Dalam riwayat lain disebutkan:

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رضي الله عنه عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ: «مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ، فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ، فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ، فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ
Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, "Barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam; barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah ia menghormati tetangganya; barang siapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Diriwayatkan oleh Ahmad, Rasulullah ﷺ bersabda:

عليك بطول الصمت فإنه مطردة الشيطان وعون لك علي أمردينك
"Hendaklah engkau lebih banyak diam, sebab diam dapat menyingkirkan setan dan menolongmu terhadap urusan agamamu." (HR. Ahmad).

Allah ﷻ memperingatkan bahwa terdapat malaikat yang mencatat setiap ucapan manusia, yang baik maupun yang buruk.

Allah Ta'ala berfirman,

مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ
"Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir." (QS. Qaaf [50]: 18)

Bagi seorang muslim sikap yang terbaik adalah menjaga lisan. Hanya Islam yang mempunyai konsep terbaik mengajarkan pemeluknya untuk menjaga lisan yang menciptakan ketenangan bagi diri dan orang lain.

والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.