Oleh: Murli Ummu Arkan
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اِنَّ اللّٰهَ اشْتَرٰى مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ اَنْفُسَهُمْ وَاَ مْوَا لَهُمْ بِاَ نَّ لَهُمُ الْجَــنَّةَ ۗ يُقَا تِلُوْنَ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ فَيَقْتُلُوْنَ وَ يُقْتَلُوْنَ ۗ وَعْدًا عَلَيْهِ حَقًّا فِى التَّوْرٰٮةِ وَا لْاِ نْجِيْلِ وَا لْقُرْاٰ نِ ۗ وَمَنْ اَوْفٰى بِعَهْدِهٖ مِنَ اللّٰهِ فَا سْتَـبْشِرُوْا بِبَيْعِكُمُ الَّذِيْ بَايَعْتُمْ بِهٖ ۗ وَذٰلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيْمُ
"Sesungguhnya Allah membeli dari orang-orang mukmin, baik diri maupun harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang di jalan Allah; sehingga mereka membunuh atau terbunuh, (sebagai) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil, dan Al-Qur'an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya selain Allah? Maka bergembiralah dengan jual-beli yang telah kamu lakukan itu, dan demikian itulah kemenangan yang agung." (QS. At-Taubah 9: Ayat 111)
Surga? Siapa yang tidak ingin masuk surga? Semua orang yang meyakini ada surga dan neraka pasti mereka menginginkan surga.
Didalam surga, nantinya penghuni-penghuni surga akan diberikan kenikmatan yang tiada Tara. Kenikmatan abadi dan memuaskan.
Jika kita bandingkan dengan kenikmatan-kenikmatan dunia, jelas berbeda jauh dengan kenikmatan surga. Kenikmatan duniawi tidak ada apa-apanya dengan kenikmatan surga.
Oleh karena itu Allah ﷻ memberikan surga ini hanya untuk orang-orang yang beriman. Ya, hanya orang-orang beriman yang bisa membelinya. Tanpa keimanan kepada Allah ﷻ, mereka orang-orang kafir tidak akan bisa merasakan kenikmatan surga meski di dunia mereka melakukan banyak kebaikan.
Lalu orang-orang mukmin yang seperti apakah yang bisa membeli surga?
Tiket surga bukanlah seperti tiket bioskop yang mudah kita dapatkan dengan lembaran uang. Namun tiket surga hanya bisa didapatkan oleh mereka yang mau bertakwa dan berperang di jalan Allah ﷻ.
Bahkan di dalam surat At Taubah:112, Allah ﷻ menambahkan orang-orang yang bertaubat, beribadah, memuji Allah, belajar ilmu dan agama, yang sholat, dan mengemban dakwah.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اَلتَّآئِبُوْنَ الْعٰبِدُوْنَ الْحٰمِدُوْنَ السَّآئِحُوْنَ الرّٰكِعُوْنَ السّٰجِدُوْنَ الْاٰ مِرُوْنَ بِا لْمَعْرُوْفِ وَا لنَّاهُوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَا لْحٰــفِظُوْنَ لِحُدُوْدِ اللّٰهِ ۗ وَبَشِّرِ الْمُؤْمِنِيْنَ
"Mereka itu adalah orang-orang yang bertobat, beribadah, memuji (Allah), mengembara (demi ilmu dan agama), rukuk, sujud, menyuruh berbuat makruf dan mencegah dari yang mungkar, dan yang memelihara hukum-hukum Allah. Dan gembirakanlah orang-orang yang beriman." (QS. At-Taubah 9: Ayat 112)
Nah, hingga saat ini Allah ﷻ masih menawarkan surganya pada kita. Tidak inginkah kita bisa membelinya? Tidak inginkah kita mendapatkannya? Jika mau, harus bisa menjalankan QS At Taubah: 111-112.
Rasulullah ﷺ Bersabda:
"Ketahuilah, bahwa sesungguhnya barang dagangan Allah sangatlah mahal. Ketahuilah, bahwa barang dagangan Allah adalah surga." (HR. At-Tirmidzi)
والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ
“dan Allah lebih tahu yang sebenar-benarnya”
